H.Marlis Kasim " Laporkan kepada Walikota kalau tidak langsung ke DPR,Jika ada SD memungut uang | riauantara.co
|
Menu Close Menu

H.Marlis Kasim " Laporkan kepada Walikota kalau tidak langsung ke DPR,Jika ada SD memungut uang

Jumat, 14 Oktober 2016 | 03:14 WIB
H.Marlis Kasim, Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru

Riauantara‎.Com‎ ‎| Pekanbaru‎ –‎ Masih seputaran dunia pendidikan,sepertinya tidak ada kapok-kapoknya pihak sekolah melakukan pungutan terhadap Murid di sekolah, kini pungutan terjadi di sekolah Dasar Negeri 126 Pekanbaru yang melakukan pungutan uang pembelian bunga,buku,baju dan lainya.

Dari pemberitaan sebelumnya,media ini telah mempublis pernyataan yang di akui Kepala Sekolah yang telah memungut uang sebesar Rp.60.000.00,- hingga Rp.100.000.00,- per Anak.

Dalam hal ini Anggota DPRD Kota Pekanbaru yang membidangi Pendidikan H.Marlis Kasim merasa kecewa,pasalnya ia selaku perpanjangan tangan Masyarakat menyayangkan dan mengecam keras adanya pungutan sebesar itu," saya tidak suka cara Sekolah yang semena-mena melakukan pungutan terhadap Sekolah,apa lagi ini Sekolah Dasar Negeri,masih jenjang awal hingga memungut uang sebesar Rp.60.000.00,- hingga Rp.100.000.00,- "ungkapnya melalui telepon selulernya dengan nada geram.

‎Di tambahkan H.Marlis Kasim selaku Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru,yang juga merupakan praktisi PKB baru-baru ini dengan geramnya menuturkan." Apapun namanya pungutan di sekolah tidak di benarkan ada pungutan-pungutan,kalau dilakukan pungutan seperti itu sama dengan pungli.Oleh karena itu Kepala-Kepala Sekolah jangan terlalu berambisi membuat lingkungan bagus dan cari nama,sehingga di bebankan kepada Wali Murid.Kalau memang ada yang berpartisipasi Donatur monggo silahkan,jika sudah ada permintaan 60.000 - 100.000/Siswa berarti sudah ada penekanan."

" Sampaikan pesan saya,kalau memang terjadi masyarakat keberatan.Silahkan melapor,bila perlu Laporkan kepada Walikota kalau tidak langsung ke DPR kita panggil Kepala Sekolahnya tu.Kepala Dinas juga harus memberi teguran terhadap Sekolah-sekolah seperti itu,sekarang kehidupan Masyarakat sedang susah,kok dibebani dengan beban yang tidak jelas, Kalau perlu copot Kepala Sekolahnya tu yang begitu itu, yang melakukan seperti itu,ganti dengan Kepala Sekolah yang berpihak dengan masyarakat."

Ketika wartawan Suaraaktual.com menyampaikan pungutan tersebut sudah terjadi,dan walimurid sudah menyampaikan keberatannya pada awak media via telp seluler pribadi miliknya (H.Marlis*red) ‎ mengatakan hal seperti ini Perlu di usut tuntas,maka perlu di beri sanksi kepala sekolah itu jangan dibiarkan.Kalau memang butuh,ajukan ke pemerintah untuk pembuatan Taman.Dan kalau Dinas tidak menyikapi akan hal tersebut diatas,laporkan kepada Walikota,terkadang Pimpinan atas (Walikota*red) sudah bagus dibawahnya yang buruk sepertihalnya yang ada di SKPD yang ada dikota Pekanbaru." Tutup H.Marlis Kasim selaku Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru mengakhiri pembicaraanya melalui telepon selulernya.


Liputan          : Ismail Sarlata‎‎
Bagikan:

Komentar