Riauantara.com | Kabupaten Pelalawan - Kamis (23/03/2017) Kapolres Pelalawan AKBP Ari Wibowo, SIK melakukan konfrensi perss terkait adanya informasi yang diduga percobaan penculikan anak.
Bertempat di ruang data ops Polres Pelalawan dan dihadiri sejumlah rekan media lokal, Kapolres Pelalawan menjelaskan tentang permasalahan yang terjadi pada hari Rabu (22/03/2017) kemarin. ” Kemarin sekitar pukul 12.00 wib kita mendapati informasi dari masyarakat bahwasanya telah terjadi percobaan punculikan terhadap salah seorang anak murid sekolah dasar IT Al – Bayan Pangkalan Kerinci. Mendapati laporan tersebut personil Polres Pelalawan mendatangi TKP guna mengkroscek informasi. Personil bertemu dengan anak yang diduga telah terjadi aksi penculikan tersebut MH (11 th)”.
“Kemudian dari keterangan korban menceritakan bahwasanya saat jam istirahat sekolah dan MH pulang kerumah untuk makan siang, setelah itu ia berjalan menuju masjid yang tidak jauh dari rumah dan sekolahannya. Saat diperjalanan ia dihentikan oleh orang tidak dikenal dan menyuruh MH untuk masuk kedalam mobil yang diperkirakan oleh korban mobil tersebut berjenis Toyota Avanza warna hitam. MH sempat melakukan perlawanan namun dijelaskan oleh MH saat itu mulutnya dibekap dengan sapu tangan yang menurutnya adalah obat bius. Setelah masuk ke mobil MH mengatakan didalam mobil tersebut terdapat 5 orang”.
Selanjutnya diterangkan oleh MH ianya dibawa ke arah jalan lingkar namun saat dipersimpangan jalan para pelaku melihat ada polisi berpakaian dinas lengkap melintas, sehingga mengurungkan niat para pelaku untuk membawa MH dan diturunkan dari mobil. Setelah diturunkan dari mobil selanjuntnya MH didatangi polisi dan diantar kembali ke sekolahan IT Al Bayan”. Penjelasan Kapolres mengenai kronologis yang diceritakan oleh korban.
“Atas permasalahan tersebut kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, dan saya sudah mendatangi TKP dan bertemu langsung dengan korban, guru, serta orang tuanya. Personil kita pun saat ini masih dilapangan guna mencari saksi lainnya yang mengetahui kejadian tersebut, karna saat ini kita memperoleh informasi hanya dari korban MH sendiri.
Terhadap anggota Polisi yang disebutkan oleh MH yang saat itu melintas sehingga diduga aksi penculikan tersebut gagal, dari kemarin sore saya sudah memerintahkan kepada masing Kabag, Kasat serta Kapolsek untuk mengecek kepada personilnya siapa yang dimaksud oleh korban tersebut yang melintas di TKP sehingga menggagalkan aksi penculikan yang diterangkan korban tersebut.
Pagi ini saya sudah mengumpulkan seluruh personil Polres Pelalawan, Polsek Pkl. Kerinci dan Polsubsektor Pelalawan guna dilihat satu persatu oleh MH siapa polisi yang dimaksud tersebut. Namun setelah dilihat oleh MH tidak satupun menjumpai polisi yang ciri cirinya diketahui oleh MH”, ungkap Kapolres.
Kita masih terus menyelidiki permasalahan ini, dan apabila memang benar kejadian ini kami mengharapkan menemukan saksi saksi lainnya yang mengetahui kejadian tersebut, karna saat ini kami hanya mengantongi keterangan dari korban MH saja.
Kapolres Pelalawan AKBP Ari Wibowo. Sik menghimbau kepada masyarakat tetap tenang, jangan termakan oleh informasi yang belum tentu benar, namun tetap waspada dan meningkatkan pengawasan kepada anak- anak kita. “tutup” AKBP Ari Wibowo.Sik
Liputan : Tribratanewsplalawan / redaksi
Komentar