"Turki Kecam Aksi Kekerasan Pasukan Myanmar" | riauantara.co
|
Menu Close Menu

"Turki Kecam Aksi Kekerasan Pasukan Myanmar"

Rabu, 30 Agustus 2017 | 23:02 WIB
RIAUANTARA.COM | ‎Ankara, Turki mengecam aksi petugas keamanan Myanmar di negara bagian Rakhine, setelah kelompok militan menyerang pos polisi dan tentara.
“Kami sangat khawatir jika operasi pasukan keamanan Myanmar untuk menangkap dalang serangan 25 Agustus di negara bagian Rakhine akan berdampak serius terhadap krisis kemanusiaan. Kami mengecam aksi kekerasan yang mengakibatkan ratusan jiwa tewas dan ribuan warga mengungsi,” kata Kementerian Luar Negeri dalam sebuah pernyataan.
“Keprihatinan kami telah disampaikan kepada pihak berwenang Myanmar. Kami ingin membantu melindungi warga sipil yang telah mengalami kekerasan selama operasi, dan juga menyediakan bantuan kemanusiaan,” jelas kementerian.
Kementerian juga mengatakan bahwa Turki siap membantu warga Rohingya yang hendak mengungsi ke Bangladesh dan telah memberitahu otoritas Bangladesh mengenai hal ini.
“Harapan kami agar Organisasi Kerja Sama Islam akan segera mengambil tindakan telah disampaikan kepada sekretaris umumnya,” kata kementerian.
Serangan mematikan oleh kelompok pemberontak di pos-pos perbatasan di negara bagian Rakhine terjadi pada Jumat, dan menewaskan sembilan polisi.
Laporan media menyebutkan bahwa pasukan keamanan Myanmar telah melakukan kekerasan hingga menyebabkan ribuan warga Rohingya mengungsi, karena rumahnya diserang mortir dan senapan mesin.
Ketegangan antara umat Buddha dan Muslim di wilayah tersebut meletus sejak kekerasan komunal pada 2012.
Laporan PBB tahun lalu menyebutkan telah terjadi pelanggaran hak asasi manusia termasuk kejahatan kemanusiaan terhadap warga Rohingya.
PBB mencatat adanya pemerkosaan massal, pembunuhan – termasuk pembunuhan bayi dan anak-anak kecil – pemukulan brutal, dan penculikan. Perwakilan dari Rohingya mengatakan sekitar 400 orang tewas dalam operasi keamanan pada Oktober lalu.

Reporter : Ernisman, ST
Sumber   : AA.COM.TR
Bagikan:

Komentar