RIAUANTARA.CO | INHU , - Terkait pemberitaan berita sebelumnya yang berjudul: Sebanyak 17 Orang Murid Laki-laki Dikabarkan 'Pungut' Sampah Menggunakan Mulut ?, Ternyata oknum guru tersebut langsung memberikan kelarivikasi, N mengatakan kepada riauantara.co alasan emosi N oknum guru Sekolah Dasar (SD) Negeri 005 Sungai Sagu Kecamatan Lirik Kabupaten Inhu, Riau suruh murid pungut sampah pakai mulut sangat-sangat tidak masuk akal sehat.
Tepatnya pada malam senin sekitar pukul 23.14 wib Ibu N guru SDN 005 Sungai Sagu menelpon," Hallo dengan bang Heri, Ya betul ini saya sendiri, Bang Heri ini saya Bu N yang dimasukan dalam berita itu, Emang abang dapat berita seperti itu darimana.
Tapi kepala sekolah saya konfirmasi tadi katanya besok mau diselesaikan di sekolah, Saya tidak ada keberatan, maksudnya besok mau diselasaikan dulu, Kita dengarkan dulu alibi anak-anak itu, ada wali murid ada saya dan ada kepala sekolah begitu bang."jelas Bu N.
Ditanya, apa benar ada ibu menyuruh murid melakukan pungut sampah pakai mulut, Sebetulnya begini, itu hanya untuk memberi efek jera kepada anak-anak, karena anak-anak itu bandelnya luar biasa.
Dan kepala sekolah juga tadi baru telpon besok mau diselesaikan di sekolah secara kekeluargaan terlebih dahulu.
Guru itu juga ada batasnya, dari pada nanti anak itu saya pukul, nanti saya dibilang melamukan penganiayan nanti bisa jadi pidana pula, maka saya suruh pungut sampah pakai mulut dan tidak semua murid yang pungut sampah pakai mulut,"katanya.
Ditanya lagi, Memberikan efek jerakan banyak cara lain seperti disuruh berdiri atau lainnya asal tidak di pukul dan pungut sampah pakai mulut, Kan bisa juga disuruh pungut sampah pakai tangan dan tidak harus pakai mulut tanya wartawan.
Ya, karena pada waktu itu sampahnya luar biasa banyak dan sampah itu adalah sampah dari jajan mereka. Padahal sebelumnya sudah disuruh sapu, Tapi tak juga dilaksanakan.
Dan selama saya menjadi guru tidak perna mukul dan tidak perna cubit, Dalam kejadian ini saya sedang emosi, dan saya akui dalam kejadian ini saya salah.pungkasnya,. #Heri
Komentar