Perancis dan Jerman Pajang Pesaing PCA Amerika | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Perancis dan Jerman Pajang Pesaing PCA Amerika

Rabu, 26 Juni 2019 | 09:02 WIB
Ilustrasi FCAS/SCAF/Net


RIAUANTARA.CO - Perancis dan Jerman berkolaborasi unjuk kecanggihan dalam ajang pameran kedirgantaraan bergengsi Paris Air Show 2019 di Le Bourget. Full scale mockup (model skala penuh) jet tempur generasi keenam (6th Gen Fighter) dipajang.

Model berlabel Future Combat Air Systems (FCAS)/Systeme de Combat Aerien Futur (SCAF) itu dikatakan jauh lebih canggih dibanding jet tempur generasi kelima seperti F-22 Raptor dan F-35 Lightning II.

Tak hanya berteknologi siluman, jet tempur generasi keenam ini bukan hanya mampu mengintegrasikan berbagai sensor (seperti jet tempur generasi kelima), juga mampu mengintegrasikan  berbagai sensor dari berbagai platform atau alat utama sistem senjata (alutsista) yang beroperasi bersamaan.

Selain itu, FCAS/SCAF juga mampu bertindak selaku "pesawat induk pengendali" dari armada pesawat tanpa awak yang beroperasi secara massal untuk menjalankan misi gabungan (joint operation multi mission swarm of drones).

Jerman menjuluki jet tempur generasi keenam FCAS, sementara Perancis melabelinya. Kedua label dimaksud memiliki arti yang sama.

Tampaknya, pengembangan FCAS/SCAF menjadi jawaban Eropa Barat terhadap program pengembangan jet tempur generasi keenam yang dilakukan Amerika.

Seperti diketahui, Amerika Serikat tengah mengembangkan dua program secara paralel yaitu PCA (Penetrating Counter Air) yang digawangi AU AS dan NGAD (Next Generation Air Dominance) yang menjadi program AL AS.



Sumber: rmol.id
Bagikan:

Komentar