RIAUANTARA.CO | Rohil - Sudah menjadi tradisi secara turun menurun event ritual Bakar Tongkang dilaksanakan setiap Tahun oleh Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil). Bahkan, ritual bakar Tongkang ini sudah masuk dalam event Nasional bahkan sudah dikenal di level mancanegara.
Demi terwujudnya acara itu, Bupati Rohil H. Suyatno Amp benar-benar mempersiapkanya dengan matang. Seperti biasanya, sebelum hari "H' Suyatno membentuk panitia persiapan dengan digelarnya rapat persiapan.
Dan rapat persiapan itu langsung dipimpin Suyatno Selasa Malam (11/6/2019) bertempat di Mess Pemda Rokan Hilir di Jalan Perwira Bagan Siapiapi.
Dimana nantinya Kota Bagan Siapi-api bakal dirancang seindah mungkin dengan lampu-lampu warna-warni pada malam hari " Kita ingin event ini betul-betul meriah, dan kita ingin ada perubahan setiap Tahunya ke yang lebih baik," ucap Suyatno belum lama ini.
Jelasnya, dalam upaya peningkatan kunjungan wisatawan baik lokal maupun manca negara berbagai persiapan dan penataan di sekitar kota Bagan Siapiapi harus segera dilakukan dengan sebaiknya supaya dapat memberi kenyamanan pada wisatawan.
" Pada Intinya dalam rapat itu wajah Kota Bagan Siapiapi di perindah dengan berbagai penataan seperti di Jalan Perwira tepatnya di depan mess Pemda di hiasi seribu payung-payung hal itu di identikan dengan julukan Rokan Hilir Negri Seribu Kubah," kata Suyatno.
Kondisi jalan termasuk lampu-lampu di Kota Bagan Siapiapi sebut dia lagi, harus di perhatikan, tidak kalah pentingnya dalam memberikan kenyamanan dan keamanan kepada para wisatawan " Kita minta kerja keras dari pihak Polri,TNI serta Satpol PP untuk melakukan pengamanan," tuturnya.
Dari kematangan rencana yang di gagas H.Suyatno A mp dalam rapat itu sudah mulai menunjukkan hasil dimana Kota Bagan siapiapi terlihat Indah dan sudah dipadati wisatawan lokal bahkan hari ini Minggu (16/6/2019) sekira pukul 17.30 Sekretaris Daerah (Sekda) Rohil Drs.H.Surya Arfan,M.Si didampingi Kadis Pariwisata Pemuda dan Olahraga Rohil Ali Asfar S.Sos,M.Si tepatnya di depan Gedung BPKD berlangsung penyambutan tiga orang wisatawan asal Perancis.
Pada penyambutan itu Drs.H.Surya Arfan,MSi terlihat menyarungkan tanjak pakaian kebesaran Melayu Riau yang maksud dan makna filosofinya mereka di nobatkan sebagi wisatawan daerah Melayu yang diberikan kehormatan serta diizinkan oleh pembesar negeri untuk berkunjung kedaerahnya dalam mengenal berbagai kekayaan budaya yang di miliki oleh daerahnya.
Usai penjambutan itu Surya Arfan M si beserta rombongan dengan senyum dan ramah tamahnya kepada tamu wisatawan itu di giring menuju tempat makan Pungkasnya (M Harahap)
Komentar