RIAUANTARA.CO | Pekanbaru ,- Upaya penjaminan dan peningkatan mutu perguruan tinggi sulit dilepaskan keterkaitannya dengan manajemen mutu dan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), di mana semua fungsi manajemen yang dijalankan diarahkan semaksimal mungkin agar dapat memberikan layanan yang sesuai dengan standar nasional di perguruan tinggi.
Dalam hal ini Kopertais XII wilayah Riau dan Kepri mengadakan Workshop Pegembangan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Perguruan tinggi di Hotel Royal Asnof Pekanbaru pada kamis-Jum’at (16-18/10/2019). Acara ini di buka langsung oleh Prof. Dr. H. Akhmad Mujahidin, S,Ag, M.Ag selaku koordinator Kopertais XII Riau-Kepri.
Pembicara pada acara workshop ini adalah Dr. Hisyam Zaini, M.A. Dalam uraian materinya di sampaikan tentang pentinya keberadaan lembaga SPMI di perguruan tinggi, lebih lanjut beliau menekankan, bahwa sebuah perguruan tinggi yg berkualitas akan bergantung pada lembaga Penjaminan Mutu Internal perguruan tinggi tersebut. Jadi jangan heran ketika sekarang ini banyak perguruan tinggi sanggup menggelontorkan dana besar2an agar SPMI perguruan tingginya dapat berjalan dengan semestinya demi mencapai atau bahkan melebihi Standar Nasional Perguruan Tinggi (SNPT).” ucapnya.
Dalam workshop yang diadakan selama 3 hari ini, kami diberikan materi tentang pengembangan Sistem Penjaminan Mutu Internal yang sesuai standar nasional kata M. Ridhwan, M.Ed selaku utusan dari STAI Auliaurrasyidin Tembilahan yang mengikuti workshop tersebut , dan Pada dasarnya, SPMI merupakan kegiatan Sistemik Penjaminan Mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi oleh perguruan tinggi (internally driven), untuk mengawasi penyelenggaraan pendidikan tinggi oleh perguruan tinggi sendiri secara berkelanjutan (continuous driven) imbuhnya. (Hen)
Komentar