RIAUANTARA.CO | INHIL, -- Sabtu, (9/10) Sekretaris Daerah (SEKDA) mengundang 14 organisasi yang peduli dengan pendidikan dan literasi di Kabupaten Indragiri Hilir untuk mengikuti acara audiensi dengan tujuan mengetahui gerakan ke depan masing masing komunitas.
Lembaga dan komunitas yang tergabung dalam audiensi tersebut yaitu Forum Lingkar Pena (FLP) Inhil, Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Indragiri Hilir, Dompet Dhuafa Riau Cabang Program Inhil, FTBM Inhil, PKBM, KPLSI, Rumah Seni Inhil, TBM Hamfara Library, FKO ABK, Forum GenRe Inhil, FLP Inhil, Dewan Pendidikan, Dinas Perpustakaan Daerah, Pemuda BNN, HimaPaudi dan Karang Taruna Inhil.
Setiap komunitas saling memberi penjelasan terhadap program-program yang telah dilakukan dan yang akan dilaksanakan kedepannya. Penjabaran ini bertujuan agar Sekda Inhil mengetahui program-program disetiap komunitas atau organisasi. Dan kedepannya bisa bersinergi dengan program-program pemerintah kabupaten Indragiri Hilir.
"Saya baru tahu beberapa organisasi yang peduli dengan pendidikan dan literasi di kabupaten kita ini. Kalau tidak ada audiensi ini pasti banyak orang dan saya sendiri tidak tahu. Dan saya sangat mengapresiasi apa yang kalian lakukan di komunitas. Dari perwakilan komunitas jelaskan tadi. Gerakan-gerakannya sangat bagus dan inovatif untuk memajukan kabupaten ranah anak. Bagus itu anak muda memang harus kreatif dan berbuat. Saya sangat senang sekali. Nanti bisa kita pikirkan bersama bagaimana pelaksanaan program yang bisa di sinergikan dengan Pemda. Atau nanti bisa kita dorong dana CSR dengan rekomendasi bupati," ujar Sekretaris Daerah."
"Kita akan rapat kembali dalam waktu dekat ini dan menggabungkan program kerja bersama. Kita akan presentasikan nanti sehingga mudah untuk bergerak ke depannya. Serta anggaran mana yang bisa kita dorong dan sinergikan dengan Pemda Inhil, " jelas H. Ruslan yang telah mewadahi komunitas-komunitas untuk audiensi.(Ovn)
Komentar