RIAUANTARA.CO | INHU, - Direktorat Jenderal (Dirjen) Badan Peradilan Umum (Badilrum) Mahkamah Agung (MA) DR. H Prim Haryadi SH, MH turun langsung ke lnhu guna melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung pengadilan anak, Senin (3/2/2020).
Turut serta bersama rombongan Dirjen Badilrum, Sekjen Badilrum Drs H Wahyudin MSi, Direktur Pembinaan Tenaga Teknis Peradilan Umum, DR. Haswandi SH, SE, M.Hum, Ketua Pengadilan Tinggi (PT) Pekan Pekanbaru, Provinsi H. Cicit Sutiarso SH, MHum, Wakil ketua PT DR Erwin Mangatas Malai SH, MH serta seluruh Ketua Pengadilan Negeri (PN) se Provinsi Riau.
Selain itu juga hadir Wakil Bupati Inhu Khairizal SE MSi,Wakil ketua DPRD Inhu suwardi Ritonga, Kapolres Inhu AKBP Efrizal S.lk, Kasi Pidum Kejari lnhu Hayatu Comaini SH dan perwakikan Dandim Inhu.
Dalam kesempatan ini Dirjen Badilrum melihat langsung lokasi yang akan dibangun Gedung Pengadilan Anak yang berlokasi di bagian belakang PN Rengat
Dirjen Badilrum dalam kesempatan ini menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten lnhu yang telah menghibahkan dana untuk pembangunan gedung pengadilan anak kepada PN Rengat.
Dalam kesempatan ini Dirjen juga meminta kepada PN Rengat untuk mempererat silaturahmi kepada Pemkab lnhu dengan mengedepankan profesionalisme.
“Jaga silaturahmi dengan mengedepankan profesionalisme,” tegasnya.
Ketua PN lnhu Darma lndo Damanik SH, M.Kn dalam kesempatan ini juga menyampaikan hal yang sama, atas nama PN Rengat mengucapkan terimakasih kepada Pemkab lnhu dan khususnya kepada bapak Bupati Inhu H Yopi Arianto yang telah memberikan perhatian yang sangat besar terhadap PN Rengat.
“Dalam kesempatan ini saya juga mengucapkan terimakasih atas kehadiran bapak Dirjen Badilrum MA guna meletakkan batu pertama pembangunan gedung anak ini,” katanya.
Selain itu, saya juga mengucapkan terimakasih atas kehadiran Ketua PT Pekanbaru beserta rombongan, serta seluruh ketua PN se Provinsi Riau.
Wakil Bupati lnhu H. Khairizal dalam sambutannya berharap dengan dibangunnya gedung pengadilan anak penanganan peradilan anak dapat berjalan sesuai dengan UU yang berlaku.
“Dengan demikian sistim pengadilan dapat berjalan dengan baik, karena tata cara pengadilan anak berbeda tata caranya dengan pengadilan lain,” ujarnya.
Dirinya berharap dengan adanya gedung ini nantinya akan menghilangkan kesan angker terhadap peradilan anak,"pungkasnya,**HR
Komentar