RIAUANTARA.CO | DUMAI, - Calon Walikota Dumai, Eko Suharjo SE meninggal dunia, Rabu (25/11) sekira pukul 02.30 WIB dini hari di Rumah Sakit Awal Bross Panam. Sebelumnya, Eko memang sudah sudah satu bulan mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Awal Bross Panam.
Awalnya Wakil Walikota Dumai ini dinyatakan positif terpapar Covid-19. Setelah dirawat intensif, ia pun telah dinyatakan negatif. Namun ketua DPC Demokrat Kota Dumai ini masih harus mendapatkan perawatan karena ada sakit lain yang dideritanya.
Wafatnya Eko Suharjo meninggalkan duka mendalam bagi warga Dumai, khususnya keluarga dan kerabat. Rasa kehilangan juga dirasakan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota nomor urut 3, H Paisal, SKM, MARS-Amris, SSy (PAS).
Kepada media, H. Paisal mengungkapkan turut berduka cita atas berpulangnya ke Rahmatullah Wakil Walikota Dumai tersebut. "Kabar duka ini sungguh mengejutkan kami. Rasanya tak pèrcaya, namun tetap harus kita terima karena sudah menjadi ketentuan Allah. Semoga Almarhum diampuni segala dosanya, diterima amal baiknya dan ditempatkan di tempat yang terbaik," ujar Paisal.
Di mata Paisal, Eko Suharjo merupakan sosok yang baik dan supel dalam bergaul. Ada banyak kenangan yang tak terlupakan dalam berinteraksi dengan almarhum saat sama-sama mengabdi di Pemko Dumai.
"Beliau orang ramah dan suka bercanda, selalu enak kalau diajak berkomunikasi. Semoga keluarga tabah atas ketentuan Allah ini dan saya juga mengajak seluruh warga Dumai untuk mendoakan yang terbaik untuk almarhum," tutupnya.
Menurut salah seorang kerabatnya yang berada di rumah sakit, Eko akan langsung dibawa ke Dumai untuk dilakukan proses fardu kifayah. **Ril
Komentar