"Saya baru ini kenal sama Krismat Hutagalung. Saya 75 persen merasa puas karena aspirasi kita, bisa dia terima untuk membangun daerah kita", ucap Sri Meriyati salah satu tokoh masyarakat Perumahan Fajar Asri RT 4 RW 9 Kelurahan Umban Sari Rumbai usai berdialog dengan Krismat saat melaksanakan reses, Jumat (27/11/20).
Sri mengaku, wilayahnya memang pernah didatangi anggota dewan. Hanya saja kalau melihat sosok Krismat dinilai lebih ramah, tidak sombong, ucap ibu yang mengenakan jilbab tersebut.
Ia berharap, aspirasi warga sebagaimana disampaikan pada sesi tanya jawab dapat diperjuangkan oleh Krismat sehingga bisa terealisasi.
Sementara dalam sesi tanya jawab, Rosminar Pasaribu berharap pembangunan jalan dan parit di wilayah mereka, terutama Jalan Gurindam XII.
Hal senada juga didukung oleh Sri Meriati. Ia mengatakan, kalaupun jalan yang menuju pemukiman mereka itu belum bisa diaspal, pihaknya mendesak pembangunan parit.
Alasannya kata Sri, bilamana jalan yang sudah pengerasan itu terus digenangi air maka jalan sepanjang 800 meter itu dikhawatirkan hancur.
Menyikapi hal itu, Krismat berjanji akan mengechek terlebih dahulu di kelurahan.
"Untuk drainase Jalan Gurindam, saya cek terlebih dahulu di kelurahan. Apakah sudah masuk dalam Musrenbang atau belum. Yang pasti untuk APBD Murni 2021 sudah selesai. Paling yang memungkinkan APBD-Perubahan 2021. Dan kalau tidak kita upayakan di APBD Murni 2022", ujarnya.
Dalam kesempatan itu Krismat juga mengingatkan warga terkait pentingnya warga memiliki KTP sesuai domisili dan akte lahir anak.
Pasalnya identitas kependudukan tersebut sangat dibutuhkan bilamana ada bantuan pemerintah ke masyarakat.
Politisi partai Hanura itu juga mengungkapkan, sebagai wakil rakyat yang dipercaya melayani, pihaknya telah menyiapkan 1 unit mobil ambulance bagi warga Rumbai dan Rumbai Pesisir bila diperlukan.
"Bilamana ada anggota keluarga kita butuh ambulance, silahkan telepon. Sepanjang masih dalam kota Pekanbaru bapak ibu ndak usah bayar, gratis", ujar Krismat.
Wakil ketua komisi I DPRD Pekanbaru itu juga tak luput mensosialisasikan bahaya pandemi Covid-19. Ia pun minta warga agar patuh pada protokol kesehatan (prokes).
Menariknya, dalam pertemuan dengan warga Perumahan Fajar Asri itu, Krismat juga ternyata punya kemampun berbahasa Jawa.
Hal ini terlihat ketika sesi dialog, Krismat mampu berkomunikasi bahasa Jawa secara fasih. Alhasil warga pun langsung akrab dengan pria kelahiran Pekanbaru tersebut.
Usai dari Komplex Perumahan Fajar Asri, Krismat melanjutkan perjalanan menemui konstituen di RT 2 RW 9 Jalan Pesisir Kelurahan Meranti Pandak Rumbai Pesisir.
Sama halnya dengan warga perumahan, didepan puluhan warga RT 2 RW 9 Kelurahan Pesisir, Krismat mengingatkan pentingnya administrasi Kependudukan, akte lahir anak, bahaya Covid-19, serta mobil ambulance ia siapkan sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat. (fin)
Komentar