RIAUANTARA.CO | Pekanbaru - Setelah 2 tahun terakhir berjuang, akhirnya Pemprov Riau melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Riau akan membangun 3 Unit Sekolah Baru (USB) di kota Pekanbaru tahun 2022 ini. 3 USB yang bakal dibangun tersebut berlokasi di Kecamatan Bukit Raya, Bina Widya dan Kecamatan Payung Sekaki.
Hal itu disampaikan anggota komisi V DPRD Riau Hj Ade Hartati MPd saat dikonfirmasi, Selasa (18/10/22).
"Alhamdulilah dalam Rencana Kegiatan Anggaran (RKA) Dinas Pendidikan sudah menggambarkan ada penambahan 3 sekolah baru untuk kota Pekanbaru", ujarnya.
Politisi asal fraksi PAN itu mengatakan, kendati pembangunan 3 USB ini tak bisa menampung semua lulusan SMP, namun setidaknya bisa meminimalisir persoalan-persoalan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di kota Pekanbaru.
Ade berharap Pemprov Riau dapat berhitung terkait dengan anggaran Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA). Pasalnya selama ini untuk Negeri memang sudah full Rp1,6 juta pertahun. Sedangkan untuk Swasta baru mampu menyediakan Rp450 ribu pertahun.
"Sebenarnya ini sudah dibincangkan 2 tahun lalu juga dengan Kepala Disdik Riau waktu itu pak Kamsol. Sudah ada skema yang dibuat untuk membantu anak-anak yang sekolah di Swasta. Kita berharap pak Gubernur dengan Disdik Riau di tahun 2023 ini menghitung dan memprioritaskan secara rasional terkaiimt dengan bagi anak-anak tidak mampu yang bersekolah di Swasta.
Menurut Ade, di surat edaran terbaru 2 persen dari dana APBD itu bisa digunakan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT). Artinya, dari dana BOSDA itu bisa digunakan untuk itu. Terutama untuk anak-anak tak mampu. Hal ini untuk mengantisipasi anak putus sekolah di Swasta.
Sementara ketika ditanya berapa banyak USB yang dibangun semenjak kepemimpinan Gubernur Riau Syamsuar hingga 2021, Ade mengaku sepengetahuannya baru satu di Rokan Hulu.
"Kayaknya baru satu ya, yang di Rokan Hulu", ungkapnya.
Minimnya perhatian Gubernur Riau Syamsuar terhadap dunia pendidikan di Riau, menjadi perhatian serius Ade Hartati.
"Secara pribadi saya pesimis. Gimana ya, secara struktur aja Kepala dinasnya masih Plt. Kemudian juga jajaran dibawahnya yah, saya melihat belum ada yang berkompeten dan mampu menggambarkan Riau secara komprehensif", ucap Ade Hartati saat ditanya kinerja Gubernur Riau Syamsuar hingga sekarang. (fin)
Komentar