RIAUANTARA.CO | PEKANBARU - Baru-baru ini terjadinya kecelakaan tunggal kendaraan Mini Bus, di daerah Kota Pinang, di Kabupaten Labuhan Batu, Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Itu, ternyata kendaraan milik Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau ini, yang mengangkut siswa SMA Olahraga untuk bertanding.
Kecelakaan tunggal, yang diketahui terjadi hari Kamis (2/5/2024) tersebut ditumpangi atlit siswa SMA Olahraga Riau yakni seusai mengikuti turnamen Open ABC ini didaerah Medan. Namun kecelakaan tunggal dialami kendaraan milik Disdik Provinsi Riau, nyaris tidak ada kabarnya.
Namun belakangan, yakni pada hari Ahad (12/5/2024), beredar photo-photonya dari kendaraan mini bus yang dalam kondisinya ringsek itu disebut mobil Disdik, dan siswa adalah dari SMA Olahraga. Sehingga, awak media berupaya melakukan penelusuranya kebenaran info itu.
Menelusuri kejadian kecelakaan terkesan disembunyikan tersebut, media berusaha menkonfirmasi pihak Kepala Sekolah SMA Olahraga Riau yang sekarang juga berubah nama jadi Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Riau Aslim SPd. Dia mengatakan, memang ada kecelakaan itu.
"Benar ada terjadi kecelakaan tunggal pada kendaraan mini bus ditumpangi oleh siswa kita. Kejadian hari Kamis (2/5/2024), mobil
ditumpangi atlit siswa SMA Olahraga Riau. mengikuti turnamen Open ABC ini didaerah Medan. Itu murni kecelakaan tunggal yang terjadi," ungkapnya.
Aslim mengungkapkan bahwa hal itu telah dilaporkan kepada pihak Disdik Riau secara lisan atas kecelakaan tersebut. Dan dalam waktu dekat akan dibuat itu laporan resmi zecara tertulis. Terkait penyebab kejadian,
hingga kini belum dapat informasi, karena supir bus masih sakit.
Dia mengatakan, bahwa kecelakaan mobil ini ada delapan orang (termasuk supir). Hal itu antara lain ada 2 orang official, 5 orang siswa atlit bulutangkis (2 putri dan 3 putra), dan seorang supir mini bus. Kecelakaan itu ada 3 siswa mengalami luka berat, serta 4 orang alami luka ringan.
"Sebagai bentuk tanggungjawab dari kami telah mengobati yang luka-luka itu," ujarnya menjawab wartawan. Selain itu, Aslim juga mengatakan, bahwasa proses pinjam pakai mobil dinas itu sudah melalui prosedur. Hal itu, mengajukan pinjam pakai pada Maman pihaknya Disdik Riau ini.
Ketika hal itu dikonfirmasi ke Maman, yang merupakan Kabid Pendidikan Khusus dan Pelayanan Publik Disdik Riau mengakui itu.
Katanya, proses pinjam pakai mobil dinas itu disetujui oleh Sekretaris Disdik Riau Edi Rusma Dinata. Dan Edi Rusma Dinata juga membenarkan demikian.
"Iyah, kami telah menerima laporan resmi dari Kepala Sekolah SKO tersebut," ungkap Edi melalui pesan WA. Menyoal hal kondisi kendaraan dan siswa yang menjadi korban tersebut, Edi mengatakan, Kepsek Aslim itu betanggungjawab sepenuhnya. Kendaraan di Polsek Kota Pinang. **Irul
Komentar