KONI Riau Membentuk Tim Evaluasi dan Verifikasi Cabang Olahraga Baru untuk 2024 | riauantara.co
|
Menu Close Menu

KONI Riau Membentuk Tim Evaluasi dan Verifikasi Cabang Olahraga Baru untuk 2024

Kamis, 27 Juni 2024 | 16:45 WIB


Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Riau 


Pekannaru, riauantara.co | Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Riau telah mengeluarkan surat tugas untuk membentuk tim evaluasi dan verifikasi cabang olahraga (Cabor) yang akan menjadi anggota resmi KONI Riau pada tahun 2024. 


Aryo Akbar, Wakil Sekretaris I KONI Riau, mengonfirmasi bahwa Ketua Umum KONI Riau telah menerbitkan Surat Tugas nomor 289/KONI RIAU/VI/2024 yang menugaskan tim untuk melakukan evaluasi dan verifikasi Cabor baru. Tim ini bertugas untuk menilai dan memverifikasi cabang olahraga yang ingin menjadi anggota resmi KONI Riau.


"Kami telah mengadakan rapat perdana setelah menerima surat tugas dari ketua KONI Riau. Rapat ini bertujuan untuk membentuk tim evaluasi dan verifikasi terkait pendaftaran Cabor baru," ujar Aryo pada Kamis (27/6).


Aryo menjelaskan bahwa batas waktu untuk mengajukan berkas usulan menjadi anggota KONI Riau adalah 14 hari sebelum Rakerprov KONI Riau tahun 2024, yang dijadwalkan pada 14 Juli 2024.


"Bagi Cabor yang tahun lalu belum berhasil menjadi anggota KONI Riau, mereka dapat mendaftar kembali dengan melengkapi semua persyaratan. Insya Allah, Rakerprov KONI Riau akan diadakan pada 14 Juli 2024," jelas Aryo.


Aryo juga menambahkan bahwa Cabor yang ingin mendaftar harus memastikan kelengkapan administrasi sesuai dengan aturan yang berlaku. Koordinasi dengan bidang organisasi KONI Riau sangat penting untuk memastikan tidak ada kekurangan administrasi. Jika persyaratan lengkap, Cabor tersebut bisa menjadi anggota resmi KONI Riau.


Pada tahun 2023, Indonesia Woodball Association (IWbA) atau Woodball dan Hapkido mendaftar sebagai anggota, tetapi belum melengkapi administrasi. Saat ini, Cabor Woodball telah mendaftar kembali untuk tahun 2024.


sumber : rilis

editor: AB

Bagikan:

Komentar