Perayaan Bakar Tongkang 2024 di Bagansiapiapi Menjadi Magnet Wisata dan Budaya | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Perayaan Bakar Tongkang 2024 di Bagansiapiapi Menjadi Magnet Wisata dan Budaya

Minggu, 23 Juni 2024 | 13:48 WIB


Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal dan Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga Komjen (Purn) Rudi Sufahriadi menggotong replika tongkang di Bagansiapiapi, Kabupaten Rohil, Sabtu (22/6).


Rokan hilir, riauantara.co Festival Bakar Tongkang 2024 di Bagansiapiapi kembali memikat perhatian publik pada Sabtu, 22 Juni 2024. Acara ini dihadiri oleh Kapolda Riau, Irjen Mohammad Iqbal, dan Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga, Komjen (Purn) Rudi Sufahriadi. Kedua tokoh ini ikut serta dalam prosesi menggotong replika tongkang dari Klenteng Ing Hok Kiong menuju lapangan ritual sejauh 1,2 kilometer.


Festival Bakar Tongkang adalah tradisi masyarakat Tionghoa yang telah menjadi bagian dari budaya Riau, menarik wisatawan lokal dan internasional. Dalam prosesi ini, replika kapal diarak dari klenteng tertua di Bagansiapiapi dan kemudian dibakar sebagai bentuk rasa syukur kepada dewa laut atas hasil tangkapan ikan yang melimpah. Menurut kepercayaan, arah jatuhnya tiang kapal yang dibakar menentukan peruntungan tahun tersebut, dan kali ini jatuh ke arah darat, yang diyakini membawa keberuntungan dan keselamatan bagi masyarakat.


Kapolda Iqbal menekankan pentingnya menjaga dan melestarikan tradisi ini sebagai warisan budaya yang berharga. Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Riau, Roni Rakhmat, menegaskan bahwa Bakar Tongkang kini menjadi simbol budaya bersama dan bagian dari agenda wisata nasional yang mendukung ekonomi daerah.


Festival ini tidak hanya melibatkan komunitas Tionghoa tetapi juga berbagai budaya lokal lainnya, menciptakan suasana meriah seperti di Chinatown. Dengan ornamen Tionghoa dan aroma dupa yang memenuhi udara, acara ini mengundang ribuan wisatawan yang antusias menyaksikan prosesi dan ritual pembakaran kapal.


Dengan dukungan penuh dari Pemprov Riau, acara Bakar Tongkang diharapkan dapat terus menggerakkan sektor pariwisata, meningkatkan pendapatan asli daerah, dan mengangkat potensi wisata budaya Provinsi Riau di kancah nasional.


sumber : rilis 

editor: AB

Bagikan:

Komentar