Pemerintah Riau Puji Program RPL Unilak-KSPSI: Pekerja Bisa Tamat Kuliah Hanya dalam 2 Tahun | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Pemerintah Riau Puji Program RPL Unilak-KSPSI: Pekerja Bisa Tamat Kuliah Hanya dalam 2 Tahun

Kamis, 18 Juli 2024 | 09:05 WIB


Sosialisasi program Rekognisi Pembelajaran Lampau di kampus Unilak


Pekanbaru, riauantara.co | Pemerintah Provinsi Riau memberikan apresiasi yang besar terhadap program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) yang dijalankan oleh Universitas Lancang Kuning (Unilak) bersama Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI). Melalui program ini, pekerja dapat menyelesaikan pendidikan sarjana dalam waktu hanya dua tahun, berbeda dengan durasi normal yang mencapai empat tahun untuk gelar S1 dan satu tahun untuk gelar magister.


Dalam acara sosialisasi yang berlangsung di kampus Unilak pada Rabu (17/7), Kepala Biro Kesra Setdaprov Riau, Dr. Imron Rosyadi, menyatakan dukungannya terhadap program inovatif ini. Acara tersebut dihadiri lebih dari 200 peserta dari berbagai organisasi termasuk Kadin Riau, Apkasindo, PT RAPP, GAPKI, Apindo Riau, Polda Riau, Korem Wirabima, BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, serta berbagai organisasi buruh lainnya.


Program RPL memungkinkan pengakuan pengalaman kerja sebagai SKS/mata kuliah, sehingga mempercepat proses perolehan gelar sarjana. Unilak adalah satu-satunya universitas di Riau yang mendapatkan izin untuk melaksanakan program RPL, yang telah berjalan selama dua tahun.


Dr. Imron menekankan bahwa program RPL ini memudahkan anggota KSPSI untuk mendapatkan gelar sarjana dengan cepat, sejalan dengan program Kementerian Pendidikan. Ia juga memuji visi besar KSPSI Riau dalam upaya meningkatkan kualitas dan kompetensi pekerja. Dukungan serupa datang dari GAPKI Riau dan Dr. Fahrial, MM dari Apindo Riau, yang menyatakan komitmen mereka untuk mendukung program ini.


Rektor Unilak, Prof. Dr. Junaidi, mengungkapkan bahwa Unilak memiliki 20 Program Studi S1 dan S2 yang diakui oleh DIKTI untuk melaksanakan program RPL. Pengalaman kerja calon mahasiswa bisa diakui hingga 80-100 SKS, yang ditentukan melalui proses penilaian oleh dosen dan kaprodi.


Ketua KSPSI Riau, Nursal Tanjung, mengapresiasi kerja sama dengan Unilak dan menekankan bahwa program RPL ini akan meningkatkan sumber daya manusia yang profesional. Hal ini akan berdampak positif pada produktivitas dan memberikan keuntungan bagi perusahaan serta mendukung pembangunan nasional dan daerah.


Dengan adanya program RPL, pekerja di Riau memiliki kesempatan besar untuk meningkatkan kualifikasi pendidikan mereka dengan cepat dan efisien, mendukung perkembangan karir serta profesionalisme di tempat kerja.


Sumber: Rilis MC RIAU 

Editor : RS

Bagikan:

Komentar