Anggaran APBD-P Kota Pekanbaru 2024 Diperkirakan Stabil di Rp2,825 Triliun | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Anggaran APBD-P Kota Pekanbaru 2024 Diperkirakan Stabil di Rp2,825 Triliun

Jumat, 23 Agustus 2024 | 21:05 WIB

Penulis : Rls

Editor :/ ab

Riauantara.co | jumat ,23-08-2024 | 21:04


Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, menyatakan pada Kamis (22/8/2024) bahwa estimasi anggaran APBD-P untuk tahun 2024 tidak mengalami perubahan signifikan dibandingkan APBD tahun ini


PEKANBARU, riauantara.co | Pemerintah Kota Pekanbaru diperkirakan akan mempertahankan besaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2024 pada level yang sama dengan APBD murni, yakni sekitar Rp2,825 triliun.


Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, menyatakan pada Kamis (22/8/2024) bahwa estimasi anggaran APBD-P untuk tahun 2024 tidak mengalami perubahan signifikan dibandingkan APBD tahun ini.


“Perkiraan anggaran APBD-P Kota Pekanbaru tahun 2024 tetap sama dengan APBD 2024,” ujar Indra. Ia menambahkan bahwa APBD-P tahun ini difokuskan pada optimalisasi penggunaan dana untuk pelaksanaan kegiatan dan program prioritas yang telah ditetapkan sebelumnya.


Indra menekankan, “Kami menitikberatkan penggunaan anggaran pada sektor-sektor prioritas seperti gaji, tunjangan, dan lain-lain, guna memastikan pelaksanaan program berjalan efektif dan efisien.”


Saat ini, proses pembahasan dan pengesahan APBD-P tahun 2024 sedang menunggu penjadwalan dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat. “Untuk tahap pengesahan, kami masih menunggu jadwal dari DPRD,” tambahnya.


Sebelumnya, Penjabat Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa, mengungkapkan bahwa pembahasan APBD-P 2024 telah dimulai secara internal oleh Pemerintah Kota Pekanbaru. Sementara itu, kerangka APBD murni untuk tahun 2025 sedang dibahas bersama DPRD.


Dengan mempertahankan anggaran APBD-P pada level yang sama dengan APBD murni, Kota Pekanbaru menunjukkan komitmennya dalam pengelolaan keuangan daerah yang stabil dan terfokus pada prioritas pembangunan. Langkah ini diharapkan dapat mendukung keberlanjutan program-program strategis dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di tahun 2024.

Bagikan:

Komentar