Penulis: red
Editor: ab
Riauantara.co | Sabtu, 10-08-2024 | 14:55
 |
| Pj Gubri SF Hariyanto mengucapkan selamat atas berdirinya Ma'had Islam Riau dan menyatakan kesiapannya untuk mendukung penuh pengembangan pesantren ini |
Pekanbaru,riauantara.co | Sabtu pagi, 10 Agustus 2024, menjadi momen penting bagi dunia pendidikan di Riau, saat Penjabat (Pj) Gubernur Riau, SF Hariyanto, secara resmi membuka Ma'had Islam Riau. Pesantren ini berada di bawah naungan Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (YLPI) Riau, dengan lokasi strategis di Jalan Lintas Timur.
Dalam sambutannya, Pj Gubri SF Hariyanto mengucapkan selamat atas berdirinya Ma'had Islam Riau dan menyatakan kesiapannya untuk mendukung penuh pengembangan pesantren ini. Sebagai alumni Universitas Islam Riau (UIR), yang juga di bawah naungan YLPI, SF Hariyanto meyakini bahwa pesantren ini akan mencetak generasi yang tangguh dan berprestasi.
"Selamat atas peresmian Ma'had Islam Riau. Saya percaya pesantren ini akan melahirkan anak-anak didik yang luar biasa, seperti saya yang juga merupakan produk YLPI," ujarnya dengan penuh kebanggaan.
Acara ini juga dihadiri oleh Ustadz Abdul Somad (UAS), yang memberikan tausiyah inspiratif kepada seluruh hadirin. UAS mengajak para orang tua untuk tidak ragu menyekolahkan anak-anak mereka di Ma'had Islam Riau, yang selain memberikan pendidikan agama, juga menyelenggarakan pendidikan formal berkualitas dengan ijazah yang diakui, memungkinkan para santri untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
"Ma'had ini adalah pondok pesantren modern yang menawarkan pendidikan lengkap. Anak-anak kita tidak hanya akan menjadi penghafal Al-Qur'an, tetapi juga terhindar dari pengaruh buruk narkoba dan menjadi generasi yang beribadah dengan tekun," ungkap UAS.
Ketua Umum YLPI Riau, Nurman, menegaskan bahwa YLPI tetap berkomitmen untuk memajukan pendidikan di Riau. Dalam era digital dan globalisasi saat ini, Ma'had Islam Riau siap menjadi lembaga pendidikan yang modern dan berdaya saing, mencetak lulusan yang tidak hanya hafal 30 juz Al-Qur'an, tetapi juga memiliki fisik dan mental yang kuat, membuka peluang untuk berkarir di Akademi Militer atau Kepolisian.
Acara puncak diakhiri dengan penandatanganan prasasti oleh Pj Gubri SF Hariyanto dan Ketua Umum YLPI Riau, diikuti dengan peninjauan fasilitas kelas yang akan digunakan untuk mendidik para santri.
Komentar