Penulis : Red
Editor : AB
Riauantara.co | Kamis, 01-08-2024 | 12: 23
Kepala SMKN 1 Bengkalis, Joko Sarwoto, menyatakan bahwa program tabungan Simpel ini mendapat sambutan positif dari para siswa |
Bengkalis, riauantara.co | PT Bank Riau Kepri Syariah (Perseroda) memperkenalkan program "Bank Goes To School" dengan tema "Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR)" di SMKN 1 Bengkalis. Program yang diinisiasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ini semakin dikenal di dunia pendidikan Kabupaten Bengkalis. SMKN 1 Bengkalis sendiri menargetkan seluruh siswanya memiliki rekening Tabungan Simpel di BRK Syariah.
Kepala SMKN 1 Bengkalis, Joko Sarwoto, menyatakan bahwa program tabungan Simpel ini mendapat sambutan positif dari para siswa. Sejak Mei 2023, sekolah ini telah bekerjasama dengan BRK Syariah untuk membuka rekening tabungan bagi para siswanya.
“Kami memilih BRK Syariah karena merupakan bank daerah yang perlu kita dukung agar terus berkembang,” ujar Joko Sarwoto, Kamis (1/8/2024).
Joko juga menambahkan bahwa sekolahnya sering dikunjungi oleh berbagai mitra untuk sosialisasi, seperti Satpol PP Bengkalis dan Dinas Tenaga Kerja Provinsi Riau.
“Edukasi inklusi dan literasi keuangan sangat penting dan sebaiknya disampaikan langsung oleh pihak perbankan atau OJK agar siswa lebih mudah memahaminya,” tambahnya.
Imran, Pemimpin Divisi Dana dan Digital Banking BRK Syariah, menyatakan bahwa kegiatan ini diadakan dalam rangka Hari Indonesia Menabung (HIM).
“Melalui kegiatan ini, kami memperkuat literasi dan inklusi keuangan yang merupakan hak dasar setiap warga negara Indonesia,” kata Imran.
Imran mengajak para pelajar agar terus mengembangkan tabungan Simpel mereka hingga dewasa, mengingat banyaknya manfaat dari menabung sejak dini.
“Kami berharap anak-anak memahami berbagai akses keuangan lainnya seperti suku ritel dan pasar modal,” ujarnya.
Siswa-siswi sangat antusias mengikuti pemaparan tentang inklusi dan literasi keuangan yang disampaikan oleh BRK Syariah dan OJK. Para siswa yang aktif menjawab kuis diberikan hadiah berupa e-money dan souvenir dari BRK Syariah, yang diserahkan langsung oleh BM BRKS Bengkalis, Badraini.
Deputi Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan, Elvira Azwan, memberikan apresiasi atas kegiatan BRK Syariah di Kabupaten Bengkalis. Kegiatan serupa juga telah diadakan di berbagai kabupaten lainnya di Riau.
“Kegiatan ini bagian dari strategi untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di kalangan pelajar,” jelas Elvira.
Elvira menjelaskan bahwa inklusi keuangan dianggap tercapai apabila setiap pelajar di Indonesia memiliki satu rekening di lembaga jasa keuangan.
"Berdasarkan survei nasional literasi keuangan 2022, indeks inklusi keuangan nasional baru mencapai 85,1% dengan target 90% pada 2024," tambahnya.
Untuk mendongkrak angka inklusi dan literasi keuangan di perbankan syariah, Elvira mendorong generasi muda, khususnya pelajar, untuk lebih giat menabung.
"Banyak manfaat dari menabung sejak dini. Kalian akan belajar langsung dari tim OJK Riau tentang cara mengelola keuangan yang baik,” tutup Elvira.
Komentar