Tingkatkan Kemampuan Literasi, Dispusip dan LPKA Kelas II Pekanbaru Resmikan Perpustakaan Pancasila | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Tingkatkan Kemampuan Literasi, Dispusip dan LPKA Kelas II Pekanbaru Resmikan Perpustakaan Pancasila

Selasa, 20 Agustus 2024 | 09:25 WIB


Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Pekanbaru bersama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kota Pekanbaru meresmikan Perpustakaan Pancasila, Senin (19/8/2024). 


Pekanbaru,riauantara.co |  Dalam upaya meningkatkan kemampuan literasi dan membentuk karakter anak-anak binaan, Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Pekanbaru bersama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kota Pekanbaru meresmikan Perpustakaan Pancasila, Senin (19/8/2024). Perpustakaan ini diharapkan menjadi sarana penting dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila dan membekali anak-anak yang berhadapan dengan hukum dengan pengetahuan yang akan membantu mereka di masa depan.


Peresmian Perpustakaan Pancasila ini merupakan bagian dari Perjanjian Kerjasama (PKS) antara LPKA Kelas II Pekanbaru dan Dispusip Kota Pekanbaru. Penandatanganan PKS dilakukan oleh Kepala LPKA Kelas II Pekanbaru, Sukira, A.MD.I.P., S.H., M.H., dan Kepala Dispusip Kota Pekanbaru, Hj. Erna Juita, S.H., M.Si., dengan disaksikan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau, Budi Argap Situngkir, A.Md.IP., S.H., M.H.


Dalam sambutannya, Erna Juita mengungkapkan harapannya agar perpustakaan ini menjadi sumber inspirasi dan pembelajaran bagi para warga binaan. “Kami berharap perpustakaan ini dapat menjadi sumber inspirasi bagi warga binaan untuk menjadi warga negara yang baik. Ketika mereka nantinya keluar dari LPKA, mereka dapat membawa bekal pengetahuan dan nilai-nilai yang baik, sehingga mampu berkontribusi positif bagi masyarakat,” ujarnya.


Perpustakaan Pancasila akan menyediakan beragam koleksi buku yang berfokus pada sejarah Indonesia, Pancasila, serta tokoh-tokoh nasional. Erna menambahkan bahwa melalui buku-buku ini, para remaja di LPKA dapat memperdalam pemahaman mereka tentang dasar negara, menumbuhkan rasa nasionalisme, toleransi, serta semangat gotong royong. “Dari buku-buku yang tersedia, warga binaan dapat menggali potensi diri dan mempersiapkan masa depan yang lebih cerah,” tambahnya.


Peresmian ini menegaskan komitmen bersama antara LPKA, Dispusip Kota Pekanbaru, dan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau dalam memberikan pembinaan holistik kepada anak-anak yang berhadapan dengan hukum. Perpustakaan ini diharapkan dapat menjadi katalisator perubahan positif, mendorong para remaja untuk belajar, mengembangkan diri, dan meraih masa depan yang lebih baik.


Dengan adanya Perpustakaan Pancasila, diharapkan para anak binaan LPKA Kelas II Pekanbaru tidak hanya mendapatkan pengetahuan, tetapi juga memahami dan menginternalisasi nilai-nilai Pancasila, yang akan menjadi bekal penting dalam kehidupan mereka setelah menyelesaikan masa binaan.


Resmikan Perpustakaan Pancasila adalah langkah nyata dalam upaya menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam karakter, berlandaskan nilai-nilai kebangsaan yang kokoh.

Bagikan:

Komentar