 |
| Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan dan Perdesaan (PBB-P2) hingga 30 September 2024. Keputusan ini sangat penting, terutama bagi warga yang belum sempat melunasi kewajiban pajak mereka |
PEKANBARU,riauantara.co |Pemerintah Kota Pekanbaru resmi memperpanjang tenggat waktu pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan dan Perdesaan (PBB-P2) hingga 30 September 2024. Keputusan ini sangat penting, terutama bagi warga yang belum sempat melunasi kewajiban pajak mereka.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru, Alek Kurniawan, mengumumkan perpanjangan ini pada Senin (1/9/2024) di Gedung DPRD. Kebijakan tersebut didasarkan pada Keputusan Wali Kota Pekanbaru Nomor 648 Tahun 2024, yang menetapkan perpanjangan tanggal jatuh tempo PBB-P2 untuk tahun pajak 2024.
"Kami menyadari masih banyak warga yang membutuhkan tambahan waktu untuk menyelesaikan pembayaran PBB tahun ini. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk memperpanjang jatuh tempo hingga 30 September 2024," ungkap Alek Kurniawan.
Namun, Alek menegaskan bahwa perpanjangan ini hanya berlaku untuk pembayaran PBB tahun pajak 2024. Sementara itu, bagi warga yang memiliki tunggakan PBB dari tahun-tahun sebelumnya, denda tetap akan dikenakan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
"Penting untuk diingat bahwa program pemutihan atau penghapusan denda pajak telah berakhir," tambah Alek.
Dengan adanya perpanjangan ini, Alek berharap masyarakat Pekanbaru dapat memanfaatkannya dengan baik dan segera melunasi kewajiban pajak mereka. Hal ini penting agar warga terhindar dari denda di masa mendatang.
Perpanjangan jatuh tempo ini diharapkan dapat memberikan kelonggaran bagi warga yang masih membutuhkan waktu, serta membantu meningkatkan kesadaran akan pentingnya kepatuhan dalam membayar pajak, sehingga pembangunan di Kota Pekanbaru dapat berjalan dengan optimal.
Komentar