Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Riau, Brigjen K. Rahmadi, memimpin apel gelar pasukan |
Pekanbaru, riauantara.co | Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Riau, Brigjen K. Rahmadi, memimpin apel gelar pasukan yang menandai dimulainya Operasi Zebra Lancang Kuning 2024 di Provinsi Riau.
Operasi ini berlangsung mulai hari ini hingga 28 Oktober 2024, dengan tujuan mendukung kelancaran pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib berlalu lintas.
Dalam sambutannya, Brigjen K. Rahmadi yang didampingi oleh Direktur Lalu Lintas Polda Riau, Kombes Taufiq Lukman Nurhidayat, menyatakan bahwa operasi ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia, termasuk di wilayah Polda Riau dan jajaran polres. Sebanyak 963 personel dari berbagai instansi terkait dikerahkan untuk memastikan kelancaran dan kesuksesan operasi.
"Operasi ini menjadi bagian dari persiapan menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, yang bertepatan dengan masa kampanye," ungkap Brigjen K. Rahmadi.
Ia menekankan pentingnya kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas guna menciptakan Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas) yang aman dan nyaman.
Wakapolda berharap masyarakat dapat memahami betapa pentingnya ketertiban berlalu lintas, terutama menjelang momen penting seperti pelantikan presiden. Ia juga mengajak masyarakat untuk bersinergi dengan aparat keamanan dalam menjaga ketertiban, baik dalam berkendara maupun dalam kegiatan sehari-hari.
"Kerja sama yang baik antara polisi dan masyarakat sangat penting untuk mewujudkan situasi yang aman dan tertib," tuturnya.
Dalam konteks ini, Operasi Zebra menjadi salah satu upaya kepolisian untuk menjaga stabilitas keamanan nasional, serta sebagai momentum untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan di jalan raya.
Brigjen K. Rahmadi menegaskan, operasi ini bertujuan untuk menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, sehingga masyarakat dapat merasakan keamanan dan kenyamanan saat berkendara.
Diharapkan, melalui upaya ini, Riau akan menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjaga ketertiban lalu lintas.
(kmo/rd)
Komentar