"Merajut Kenangan di Bawah Jembatan Siak I: Perkumpulan 'Anak Leighton' Bangkitkan Silaturahmi dan Nostalgia Pekanbaru" | riauantara.co
|
Menu Close Menu

"Merajut Kenangan di Bawah Jembatan Siak I: Perkumpulan 'Anak Leighton' Bangkitkan Silaturahmi dan Nostalgia Pekanbaru"

Rabu, 06 November 2024 | 08:01 WIB


PEKANBARU, riauantara.co |  Meskipun terdapat beberapa Jembatan yang melintasi sungai Siak dan menjadi penghubung antar wilayah dalam kota Pekanbaru, Jembatan Leighton I atau Jembatan Siak I yang menghubungkan kecamatan Senapelan dan Rumbai Pesisir ini mengandung banyak kisah dan kenangan bagi masyarakat kota Pekanbaru, terutama bagi masyarakat yang berada di sekitar Jembatan tersebut. 


Sejak dibangun pada 1973 dan diresmikan pada 1977 oleh Presiden Soeharto, masyarakat yang tinggal di sekitar Jembatan Siak I ini dikenal dan menyebut diri mereka sebagai anak Leighton.


Juzeimi atau yang lebih dikenal dengan sebutan Joe sekaligus admin grup WA Anak Leighon menyebutkan, Anak Leighton adalah masyarakat yang pernah tinggal di sekitar Jembatan Leighton I atau Siak I, saat ini Anak Leighton sudah banyak yang sukses dan terpencar diberbagai daerah. 


Ia juga menjelaskan, saat ini sudah ada grup WA Anak Leighton guna sarana komunikasi, berbagi kisah dalam mengingat kenangan masa lalu serta mempererat silaturahim antar sesama sahabat yang pernah tinggal disana dan saat ini sudah terpencar keberbagai daerah. 


Selain itu setiap bulannya akan diadakan acara kumpul kumpul Anak Leighton untuk mempererat silaturahmi, seperti Acara reunian yang berlangsung pada selasa (5/11/2024) siang dikedai Kidok tepatnya dibawah Jembatan Siak I kota Pekanbaru yang dihadiri puluhan Anak Leighton dari berbagai daerah yang dahulunya sempat tinggal di Leighton. 


"Untuk mengingat masa lalu dan semua kenangan itu,  serta mempererat silaturahim, maka kita akan mengadakan acara kumpul kumpul, selain temu kangen, kita bertujuan dapat mempererat silaturahmi antara kita", jelas Joe pada wartawan. 


Dalam acara kumpul kumpul yang kedua itupun muncul ide yang digagas oleh Juzeimi dan Abu Khori untuk membentuk sebuah Perkumpulan (Paguyuban-red) yang bernama Perkumpulan Anak Leighton.


Tak selang berapa lama ide keduanya pun direspon positif oleh para Anak Leighton yang hadir dan langsung dilakukan pembentukan struktur Perkumpulan. 


Dalam pemilihan yang dilakukan secara aklamasi itupun terpilih sebagai Ketua: Juzeimi, Wakil Ketua: Abu Khori, Sekretaris: Emi Suryani, Bendahara: Nazaruddin (Lubis), Humas: Safrizal (Icap) dan Aan, Pembina: Buyung, Kausar dan Agus Safar. Penasehat: Sarpinis dan Abdul Wahab dan Herman


Joe juga merasa puas dengan acara yang sudah dilaksanakan kedua kalinya ini, meskipun belum dihadiri oleh sebagian besar anak Leighton. 


"Alhamdulillah, ini kali keduanya kami adakan acara kumpul kumpul ini dengan lancar, meskipun acara ini belum besar kami cukup puas karena terlihat rasa keakraban diantara kami walaupun kami tidak sebaya semuanya", ungkapnya. 


Joe berharap acara kumpul kumpul tersebut dapat menjaga tali silaturahmi antar sesama Anak Leighton dan juga membawa manfaat bagi orang banyak. 


"Harapan kita tentunya silaturrahmi antar sesama anak Leighton tetap terjaga dan group sosial Anak Leighton ini membawa manfa'at untuk orang banyak", harapnya.


Terpisah, Abu Khori menerangkan, sebelumnya Perkumpulan Anak Leighton ini sudah ada dan berjalan sejak dua tahun yang lalu, dimana pada waktu itu masih terdiri dari beberapa orang saja dan kepengurusan belum lengkap. 


"Waktu itu kami hanya sedikit, bahkan Perkumpulan ini sudah kami bentuk dengan Juzeimi, lalu seiring waktu kami terus mengembangkan anggota dengan mengajak kawan kawan lainnya, dan saat ini alhamdulillah dalam kepengurusannya sudah mulai lengkap dan melibatkan para senior senior Anak Leighton", terang Khori.(Raf)

Bagikan:

Komentar