Penjabat (Pj) Gubernur Riau, Rahman Hadi, menekankan pentingnya keterbukaan informasi. |
Pekanbaru, riauantara.co | Penjabat (Pj) Gubernur Riau, Rahman Hadi, menekankan pentingnya keterbukaan informasi sebagai komitmen nyata pemerintah dalam memberikan pelayanan yang transparan, akuntabel, dan terbuka bagi masyarakat. Hal ini disampaikannya dalam sebuah acara penghargaan keterbukaan informasi yang berlangsung di Pekanbaru.
Menurut Rahman, keterbukaan informasi bukan sekadar tuntutan administratif, tetapi harus menjadi budaya yang melekat dalam setiap lini pelayanan publik.
"Dengan keterbukaan informasi, kita membangun kepercayaan masyarakat, meningkatkan akuntabilitas, dan mendorong partisipasi publik yang lebih luas," ujarnya.
Pada acara tersebut, Rahman juga memberikan penghargaan kepada berbagai instansi, baik vertikal, bupati/wali kota, maupun elemen masyarakat lainnya yang berhasil memenuhi standar keterbukaan informasi. Penghargaan ini merupakan apresiasi terhadap usaha mereka dalam memberikan akses informasi yang transparan kepada publik.
Di era digital dan media sosial saat ini, Rahman menyampaikan bahwa keterbukaan informasi adalah suatu keniscayaan.
"Tidak ada lagi yang bisa kita tutupi. Gawai yang kita gunakan sehari-hari bisa menjadi alat untuk mengakses berbagai informasi, bahkan yang dulunya tertutup," jelasnya dengan tegas.
Penghargaan ini juga diharapkan menjadi pengingat bagi instansi terkait akan pentingnya menjaga hak masyarakat untuk mendapatkan informasi yang optimal.
Rahman menekankan bahwa pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dan sinergi dari berbagai pihak, mulai dari Pemerintah Daerah, Forkopimda, Institusi Vertikal, BUMD, Pemerintah Desa, hingga partai politik.
Namun, Rahman juga menegaskan bahwa ini hanyalah awal dari perjalanan panjang menuju keterbukaan informasi yang lebih baik di masa depan.
"Saya berharap, di tahun-tahun mendatang, Provinsi Riau dapat terus meningkatkan kualitas keterbukaan informasi," ungkapnya.
Rahman juga menyatakan dukungan penuh Pemprov Riau untuk mendorong terbentuknya Komisi Informasi (KI) di seluruh kabupaten/kota di Riau. Hal ini diharapkan dapat mempermudah pengawasan dan pelayanan informasi kepada masyarakat di setiap daerah.
"Mari bersama-sama mewujudkan Riau yang lebih transparan, akuntabel, dan berkeadilan bagi semuanya," tutupnya.
Provinsi Riau sendiri saat ini berada di peringkat baik dalam Indeks Keterbukaan Informasi Publik, dengan nilai 81,25. Capaian ini menempatkan Riau dalam 11 provinsi dengan kategori keterbukaan informasi publik yang baik, membuktikan komitmen Riau dalam mewujudkan transparansi informasi bagi masyarakat.
(kmo/cr)
Komentar