Pj Gubernur Riau Pimpin Apel Operasi Lilin Lancang Kuning 2024, Fokuskan Pengamanan Natal dan Tahun Baru | riauantara.co
|
Menu Close Menu

Pj Gubernur Riau Pimpin Apel Operasi Lilin Lancang Kuning 2024, Fokuskan Pengamanan Natal dan Tahun Baru

Jumat, 20 Desember 2024 | 13:52 WIB
Penjabat (Pj) Gubernur Riau, Rahman Hadi, memimpin apel gelar pasukan Operasi Lilin Lancang Kuning 2024 di halaman Markas Kepolisian Daerah (Polda) Riau,
Pekanbaru, riauantara.co | Penjabat (Pj) Gubernur Riau, Rahman Hadi, memimpin apel gelar pasukan Operasi Lilin Lancang Kuning 2024 di halaman Markas Kepolisian Daerah (Polda) Riau, Jumat (20/12/2024). Kegiatan ini merupakan langkah awal untuk memastikan kesiapan pengamanan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

Dalam sambutannya, Rahman Hadi menekankan pentingnya apel ini sebagai bentuk komitmen untuk memeriksa kesiapan personel serta sarana dan prasarana.

"Tujuannya agar seluruh rangkaian perayaan Natal dan Tahun Baru dapat berjalan aman, tertib, dan lancar," ujarnya.

Ia juga mengutip arahan Presiden Prabowo Subianto dalam Apel Kasatwil Polri, yang menekankan pentingnya persiapan maksimal menghadapi perayaan Natal dan Tahun Baru, terutama mengingat momen ini bersamaan dengan tahapan akhir Pilkada Serentak 2024.

Rahman Hadi mengungkapkan bahwa momen Natal dan Tahun Baru merupakan agenda nasional yang rutin dan menjadi waktu penting bagi masyarakat untuk beribadah, berkumpul, serta menikmati liburan. Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan, diperkirakan pergerakan masyarakat mencapai 110,67 juta orang, naik 2,83% dibandingkan tahun sebelumnya.

"Tingginya mobilitas ini perlu diantisipasi dengan pengamanan yang optimal agar masyarakat merasa nyaman dan aman," jelasnya.

Operasi Lilin 2024 akan berlangsung selama 13 hari, mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. Operasi ini melibatkan Polri, TNI, serta berbagai stakeholder seperti BNPB, BMKG, Pertamina, Jasa Raharja, dan Dinas Kesehatan.

Pj Gubernur juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat. "Soliditas dan sinergitas antar lembaga adalah kunci utama kesuksesan operasi ini," katanya.

Ia menambahkan bahwa keberhasilan pengamanan juga akan berdampak pada ekonomi nasional, dengan prediksi perputaran uang selama libur Natal dan Tahun Baru mencapai Rp150 triliun.

Rahman Hadi mengimbau seluruh personel untuk menjalankan tugas dengan semangat, keikhlasan, dan rasa tanggung jawab.

"Tugas ini bukan hanya amanah negara, tetapi juga ladang ibadah bagi kita semua," tuturnya.

Menutup pidatonya, ia menyampaikan harapan agar seluruh masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan damai dan penuh sukacita. 

"Selamat Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Semoga cinta kasih Tuhan senantiasa memberkati kita semua," pungkasnya.

(kmo/rd)
Bagikan:

Komentar