Pekanbaru, riauantara.co | Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung, melakukan kunjungan ke Sumatera Control Center (SCC) yang berlokasi di Kantor Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Sumatera, Pekanbaru, Riau.
Kunjungan ini bertujuan untuk memantau kesiapan infrastruktur, personel, dan peralatan kelistrikan dalam mendukung stabilitas pasokan listrik selama masa siaga Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Dalam tinjauannya, Wamen ESDM mengapresiasi kinerja PLN yang berhasil menjaga keandalan suplai listrik, terutama selama perayaan Natal 2024. Ia memastikan bahwa pasokan listrik untuk Tahun Baru 2025 juga dalam kondisi aman.
"Alhamdulillah, suplai listrik selama Natal kemarin berjalan lancar, khususnya di Sumatera. Untuk Tahun Baru, daya mampu Sumatera mencapai 8,3 GWh dengan beban puncak 6,8 GWh, sehingga terdapat cadangan daya sebesar 1,5 GWh. Secara nasional, suplai listrik juga aman. Terima kasih atas kerja keras PLN," ujar Yuliot.
Selain memastikan ketersediaan listrik, Yuliot menyoroti potensi Sumatera dalam memanfaatkan energi baru terbarukan (EBT). Ia menyebutkan bahwa Sumatera memiliki bauran energi terbarukan yang tinggi, baik dari pembangkit yang sudah ada, yang tengah dibangun, maupun yang direncanakan ke depan.
"Dengan potensi besar ini, Sumatera diharapkan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang didukung oleh pasokan energi terbarukan," tambahnya.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Riau & Kepulauan Riau, Tonny Bellamy, menjelaskan bahwa PLN telah mempersiapkan infrastruktur kelistrikan jauh sebelum perayaan Natal dan Tahun Baru. Persiapan ini meliputi pemeliharaan pembangkit, transmisi, dan distribusi guna memastikan keandalan pasokan listrik.
"PLN telah membentuk Posko Siaga Kelistrikan sejak 18 Desember 2024 hingga 8 Januari 2025. Kami rutin melakukan check point untuk memastikan kesiapan pasokan listrik, khususnya di 122 lokasi prioritas di Riau dan Kepulauan Riau," kata Tonny.
PLN juga telah menyiapkan 1.327 personel, 34 posko siaga, 88 unit mobil, 78 sepeda motor, serta peralatan pendukung seperti genset mobile, gardu bergerak, dan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU).
"Kami berkomitmen menjaga kontinuitas pasokan energi listrik, khususnya di tempat-tempat vital dan pusat keramaian untuk menyambut Tahun Baru 2025," tutup Tonny.
(kmo/rd)
Komentar