![]() |
Sebanyak 15 Kepala Keluarga (KK) dengan total 50 jiwa terpaksa mengungsi ke tenda darurat yang disediakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Siak. |
Siak, riauantara.co | Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Siak sejak Selasa (28/1/2025) mengakibatkan banjir di Kecamatan Pusako. Sebanyak 15 Kepala Keluarga (KK) dengan total 50 jiwa terpaksa mengungsi ke tenda darurat yang disediakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Siak.
Pemerintah Kabupaten Siak bergerak cepat dengan mendirikan tenda pengungsian dan dapur umum untuk membantu warga terdampak.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Siak, Wan Idris, menyampaikan bahwa dapur umum telah beroperasi dengan dukungan bahan pangan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
"Kemarin kami sudah mendirikan dapur umum beserta bahan pangan dari Baznas. BPBD juga mendirikan tenda untuk tempat tinggal warga sementara," ujar Wan Idris.
Selain itu, pemerintah juga berencana menyalurkan bantuan sembako, seperti beras, tepung, telur, dan minyak goreng, guna memastikan kebutuhan dasar para pengungsi tetap terpenuhi.
Menurut Wakil Ketua Bapekam Kampung Dosan, Abuzar, banjir terparah terjadi di RT 05 dan RT 06, termasuk kawasan Simpang Obor di Jalan Lintas Provinsi arah Tanjung Buton. Genangan air mencapai lutut orang dewasa, menyebabkan kendaraan kecil kesulitan melintas.
"Kurang lebih 2 km jalan terendam air setinggi 60 cm, sehingga mobil kecil tidak dapat melintas," kata Abuzar.
Selain merendam permukiman dan kebun warga, banjir ini juga memperparah kondisi jalan di beberapa titik akibat pendangkalan kanal dan penyumbatan gorong-gorong yang rusak.
"Di Simpang Pol Airud ada gorong-gorong yang pecah, sehingga air tak lancar mengalir ke kanal besar," tambahnya.
Pemerintah Kabupaten Siak terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menangani situasi ini. Selain penyediaan kebutuhan dasar, evakuasi dan pertolongan bagi warga terdampak juga terus dilakukan.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan serta mengikuti arahan dari pihak berwenang.
(ia/kmo)
Komentar