![]() |
Ratusan mahasiswa Universitas Lancang Kuning (Unilak) menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau atas program beasiswa prestasi. |
Pekanbaru, riauantara.co | Ratusan mahasiswa Universitas Lancang Kuning (Unilak) menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau atas program beasiswa prestasi yang telah diberikan. Bantuan ini dinilai sangat membantu mahasiswa dalam mengejar pendidikan tinggi dan mewujudkan cita-cita mereka.
Salah satu penerima beasiswa, Tjik Ayoe J Humaira, mahasiswa Program Studi Bisnis Digital Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) Unilak, mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan yang diberikan.
"Terima kasih untuk Unilak dan Pemprov Riau atas kepercayaan dan dukungannya," ujarnya, Kamis (30/1/2025).
Sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan mahasiswa, Pemprov Riau bersama Unilak mengadakan kegiatan Soft Skill Beasiswa Prestasi S1 Pemprov Riau yang berlangsung selama tiga hari, dari 22 hingga 24 Januari 2025. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa penerima beasiswa dari angkatan 2021, 2022, dan 2023.
Pada hari terakhir pelatihan, Muziandri Putra, perwakilan Biro Kesejahteraan Rakyat Provinsi Riau, menyampaikan bahwa Pemprov Riau telah menyalurkan dana beasiswa sebesar Rp98 miliar pada tahun 2024, termasuk bagi mahasiswa Unilak.
"Hal ini merupakan komitmen kami dalam memajukan pendidikan di Riau. Selain bantuan biaya, pelatihan soft skill ini juga penting untuk menghadapi dunia kerja," jelasnya.
Kepala Biro Akademik Unilak, Ade Erwanda ST MM, menegaskan bahwa pengembangan sumber daya manusia (SDM) mahasiswa menjadi prioritas utama. Unilak, kata dia, terus berupaya mencetak lulusan yang unggul secara akademik sekaligus memiliki keterampilan tambahan yang relevan dengan dunia kerja.
"Sesuai arahan Bapak Rektor dan Wakil Rektor, mahasiswa Unilak harus mampu menjadi SDM unggul yang dapat meningkatkan perekonomian, baik dengan bekerja di perusahaan maupun menjadi entrepreneur. Kompetensi soft skill sangat penting untuk mendukung kemandirian mereka," ujarnya.
Ade juga mengingatkan mahasiswa agar menjaga Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sesuai ketentuan agar tetap memenuhi syarat beasiswa.
"Gunakan kesempatan ini sebaik mungkin. Jangan sampai IPK turun dari standar yang ditetapkan, karena itu memengaruhi kelayakan beasiswa," tegasnya.
Selain itu, program beasiswa ini juga sejalan dengan visi Gubernur Riau dalam mencanangkan "Satu Keluarga, Satu Sarjana." Unilak mendukung penuh program ini dengan memastikan mahasiswa mendapatkan akses pendidikan yang berkualitas.
"Kami merasa bersyukur dan beruntung dengan adanya beasiswa ini. Banyak anak-anak Riau yang sebelumnya kesulitan secara finansial kini memiliki peluang untuk menjadi sarjana," pungkas Ade.
(ia/red)
Komentar