![]() |
Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, secara terbuka mempersilakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru yang ingin pindah ke kabupaten/kota lain di Riau. |
Pekanbaru, riauantara.co | Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, secara terbuka mempersilakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru yang ingin pindah ke kabupaten/kota lain di Riau. Bahkan, ia siap memberikan rekomendasi bagi pegawai yang ingin mengajukan mutasi.
"Saya sampaikan, bagi bapak dan ibu sekalian yang mungkin belum nyaman dengan saya atau belum satu frekuensi, saya bisa merekomendasikan untuk pindah," ujar Agung, seperti di kutip dari cakaplah.com, Senin (3/3/2025).
Agung menegaskan bahwa dirinya memiliki jaringan luas di 12 kabupaten/kota di Riau, termasuk dengan Gubernur Riau. Namun, ia menolak memberikan rekomendasi bagi ASN yang ingin pindah ke Pemerintah Provinsi Riau.
"Tapi kami sepakat bahwa untuk pindah ke Provinsi Riau, sementara ini kami tidak akan menandatangani (rekomendasi). Tapi kalau pindah ke kabupaten/kota lain, kami siap teken," jelasnya.
Ia juga menyoroti kondisi keuangan Pemerintah Provinsi Riau yang tengah mengalami defisit besar-besaran. Selain itu, sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) di Provinsi Riau, pegawai yang ingin pindah ke pemprov harus melalui tes seleksi terlebih dahulu.
Lebih lanjut, Agung mengingatkan bahwa rekomendasi mutasi yang diberikan pada masa Penjabat (Pj) Wali Kota atau Gubernur dapat dibatalkan. Hal ini sesuai dengan ketentuan yang disampaikan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), yang menyatakan bahwa seorang Pj kepala daerah tidak berwenang memberikan rekomendasi mutasi tanpa persetujuan kepala daerah terpilih.
Meski memberikan opsi untuk pindah, Agung berharap seluruh ASN di lingkungan Pemko Pekanbaru dapat bersinergi dalam menjalankan program pemerintah yang telah dirancang, agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat.
"Saya berharap kita bisa bersinergi, mulai dari lurah, camat, dan semua pihak, agar program-program ini tidak hanya sebatas seremonial, tetapi benar-benar memberikan dampak nyata bagi masyarakat," pungkasnya.
(kmo/red)
Komentar